11 Tips Mengelola Stok Barang

11 Tips Mengelola Stok Barang

SCHOOREM.ID – Mengelola stok barang adalah tugas penting bagi setiap bisnis. Itu terjadi di semua jenis industri – ritel, restoran, e-commerce, manufaktur, rumah sakit, dan banyak lagi. Jika stok barang tidak dikelola dengan baik, bisnis dapat mengalami risiko merugikan, penurunan kualitas layanan, dan bahkan kegagalan bisnis total. Berikut adalah beberapa tips tentang cara mengelola stok barang dengan efektif dan efisien.

 

11 Tips Mengelola Stok Barang

1. Pahami permintaan Pelanggan

Melakukan prediksi permintaan yang akurat dapat membantu menjaga keseimbangan stok yang baik. Untuk memahami permintaan pelanggan, kamu harus mempertimbangkan berbagai faktor seperti tren penjualan sebelumnya, tren pasar saat ini, perkiraan penjualan musiman, dan kampanye pemasaran yang akan datang.

 

2. Gunakan Teknologi

Cobalah untuk memanfaatkan teknologi dalam mengelola stok. Dengan menggunakan sistem manajemen stok atau perangkat lunak, proses penghitungan dan pelacakan stok dapat menjadi lebih mudah dan akurat. Beberapa sistem juga menawarkan integrasi dengan sistem penjualan dan pembelian, memberikan gambaran menyeluruh tentang seluruh rantai pasokan.

 

3. Implementasikan Metode FIFO (First in, First Out)

Metode FIFO berarti produk yang masuk pertama kali adalah yang seharusnya dijual pertama. Praktik ini sangat penting bagi produk dengan tanggal kadaluwarsa atau barang yang mudah rusak. Dengan metode ini, kamu akan mengurangi risiko kehilangan uang karena produk kedaluwarsa.

 

4. Tetapkan Batas Minimum

Menetapkan batas stok minimum bisa sangat membantu. Ini adalah jumlah minimum yang harus Anda miliki sebelum Anda perlu melakukan pemesanan ulang. Batas ini harus cukup untuk menutup waktu antara pemesanan dan pengiriman barang.

 

5. Lakukan Audit Stok Rutin

Meski menggunakan teknologi, masih ada kemungkinan kesalahan, entah itu karena kesalahan manusia atau masalah teknis. Oleh karena itu, lakukan audit stok secara rutin untuk memastikan bahwa data dalam sistem cocok dengan barang fisik.

 

6. Selalu Siapkan Stok Cadangan

Walaupun melakukan prediksi demand dengan seksama, masih ada kemungkinan penjualan bisa melebihi prediksi, bisa jadi karena adanya event atau peningkatan permintaan yang tiba-tiba. Oleh karena itu, selalu siapkan stok cadangan untuk mencegah kehabisan stok dan kehilangan penjualan.

 

7. Lacak Produk Anda

Lacak semua informasi terkait produk Anda termasuk waktu pengiriman, tanggal kedaluwarsa, dan berapa banyak yang tersedia. Meningkatkan visibilitas atas stok barang Anda akan membantu memastikan Anda selalu mempunyai kontrol atas inventaris Anda.

 

8. Pahami Biaya Inventori Anda

Hal penting lainnya dalam mengelola stok barang adalah pemahaman yang mendalam tentang semua biaya yang terkait dengan inventori Anda. Selain dari harga beli barang tersebut, ada banyak biaya lain yang harus dikalkulasi seperti biaya penyimpanan, biaya tenaga kerja, biaya pengiriman dan penanganan, serta biaya barang yang rusak atau kadaluwarsa. Dengan memahami semua biaya ini, Anda memiliki gambaran yang lebih jelas tentang profit margin Anda dan dapat membuat keputusan yang lebih cerdas tentang berapa banyak stok yang harus Anda simpan.

 

9. Kembangkan Hubungan dengan Pemasok

Mengelola stok juga berarti memiliki hubungan yang baik dengan pemasok Anda. Pemasok yang dapat diandalkan sangat penting untuk memastikan stok Anda mampu memenuhi permintaan. Kembangkan hubungan yang baik dengan pemasok Anda, dan pastikan Anda memiliki beberapa pemasok untuk setiap produk, ini dapat membantu memastikan bahwa Anda tidak akan pernah kehabisan stok karena masalah pemasok.

 

10. Tingkatkan Efisiensi Gudang

Selain mengatur sistem manajemen inventaris, penting juga untuk mempertimbangkan tata letak fisik gudang Anda. Tata letak gudang yang efisien akan memudahkan proses pencarian dan pengambilan barang sehingga mengurangi waktu tunggu pelanggan. Penomoran dan pelabelan yang jelas juga penting untuk memastikan bahwa setiap item dapat ditemukan dengan mudah dan cepat.

 

11. Selalu Lakukan Review dan Evaluasi

Mengelola stok barang bukanlah proses yang static, melainkan dinamis. Itulah sebabnya mengapa penting untuk terus melakukan review dan evaluasi. Analisis penjualan dan permintaan barang secara berkala untuk menyesuaikan sistem, prosedur, dan bahkan jumlah stok barang Anda. Dengan begitu, Anda selalu memastikan bahwa Anda mengikuti tren dan permintaan pasar.

Mengelola stok barang adalah bagian integral dari setiap bisnis dan bisa membingungkan bagi pemula. Namun, dengan menggunakan tips yang telah disebutkan di atas, proses ini dapat menjadi jauh lebih mudah dan lebih efisien. Dengan manajemen stok yang tepat, Anda dapat meminimalkan biaya, mencegah kehilangan penjualan, dan bahkan meningkatkan profitabilitas bisnis Anda. Bukan hanya sekedar menghitung dan melacak produk, mengelola stok barang adalah tentang mengoptimalkan proses dan memastikan Anda selalu siap untuk memenuhi kebutuhan pelanggan Anda.

2 Comments
  1. […] SCHOOREM.ID – Pencatatan keuangan merupakan elemen yang sangat penting dalam memastikan kelangsungan operasional serta pengembangan bisnis. Meski demikian, tidak sedikit pelaku bisnis yang sering melakukan kesalahan dalam pencatatan keuangan. Kesalahan tersebut tidak hanya dapat menjebak bisnis dalam kerugian finansial, namun juga dapat menciptakan kebingungan dalam pengambilan keputusan bisnis. Berikut ini adalah beberapa kesalahan umum dalam pencatatan keuangan dan cara menghindarinya. […]

  2. […] Namun, dengan pengetahuan dan persiapan yang tepat, Anda dapat membayar pajak Anda dengan minimal stres. Pertama, lacak semua pengeluaran bisnis Anda yang dapat dikurangkan untuk meminimalkan jumlah […]

Leave A Reply

Your email address will not be published.